Jumat, 20 Mei 2011

Lagi, Disediakan Beasiswa untuk 4.000 Siswa !!

Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) akan memberikan bantuan pendidikan berupa beasiswa khusus untuk siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu. Sasaran utama yang akan mendapatkan bantuan ini adalah para siswa  yang sedang menempuh pendidikan di tingkat sekolah menengah sejumlah sekitar 4.000 siswa agar mereka dapat menyelesaikan belajar di sekolahnya hingga tuntas. 
Total beasiswa untuk siswa kurang mampu dari Kementerian Pendidikan Nasional (Kemendiknas) tahun anggaran 2011 mencapai Rp 8 miliar lebih. Dimana masing-masing siswa akan memperoleh dana bantuan pendidikan sebesar....

Rabu, 18 Mei 2011

Survay dan Pemetaan : Spesialisasi Jurusan, Lulusannya Banyak Di Pesan Perusahaan


SMK Pekerjaan Umum (PU) Kota Malang memiliki kompetensi keahlian yang sangat spesifik dan langka di Jawa Timur, yaitu teknik survei dan pemetaan. Program ini hanya ada di dua SMK saja di jawa Timur (Jatim). Sayangnya meski lulusannya banyak diminati dunia kerja, namun peminat jurusan ini masih sedikit.
Jika dibandingkan dengan program keahlian yang lain, program ini lebih kecil peminatnya, padahal seringkali mereka diberi kesempatan oleh banyak perusahaan untuk bekerja paruh waktu meski belum selesai belajarnya. Perusahaan yang sering membutuhkan tenaga dari jurusan ini adalah perusahaan pengembang perumahan, surveyor, lembaga pemerintah, institusi, konsultan teknik, kontraktor dan sejenisnya.



BINTANG


(kiriman seseorang melalui email)

Kupandang diatas awan ku tau bintang melambai
Ku ulur tangan menggapai tetapi tiada sampai
Ku tau bintang menunggu namun apa dayaku
Ku hanya mampu menatap didalam tatapan sayu

Bintang jangan kau menangis
Bintang jangan kau bersedih
Tiada mampu ku kesana
Walau sudah ku rencana…..bintang……..

Beasiswa Ini Khusus untuk Lulusan SMA/SMK !


Kedutaan Besar Jepang kembali menawarkan Beasiswa Pemerintah Jepang (Monbukagakusho) kepada siswa-siswi Indonesia lulusan SLTA untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang universitas (S-1), College of Technology (D-3), atau Professional Training College (D-2) di Jepang mulai tahun akademik 2011 (April 2011).

Untuk beasiswa ini, pelamar hanya bisa mendaftar pada satu dari tiga program yang ditawarkan tersebut. Syarat utamanya, calon pelamar lahir antara tanggal 2 April 1989 dan 1 April 1994.

Senin, 16 Mei 2011

Beasiswa untuk Lulusan SMK / SMA di Universitas Brawijaya


Ini kabar gembira bagi para siswa SMA/MA/SMK dan MAK dari keluarga miskin (gakin) yang ingin melanjutkan kuliah di Universitas Brawijaya (UB). Pada tahun ajaran baru ini, UB memberi peluang bagi siswa gakin untuk kuliah di semua jurusan tanpa dipungut biaya.
Kuota bagi siswa gakin pada tahun ajaran baru 2011 sama seperti tahun lalu yaitu sebanyak 500 anak. Para siswa gakin ini akan diterima melalui program Bidik Misi. Kuota bagi gakin di UB sama dengan perguruan tinggi negeri (PTN) lain.
Para siswa gakin yang diterima melalui program Bidik Misi, biaya pendidikan, termasuk uang SPP, digratiskan.

Lebih Banyak Siswa Lulus UN Tahun Ini



Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) membeberkan, secara keseluruhan prosentase hasil kelulusan pada satuan pendidikan SMA/MA pada tahun ajaran 2010-1011 mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun ajaran sebelumnya.
Dari seluruh 1.461.941 peserta UN SMA/MA, 1.450.498 atau 99.22 persen siswa lulus, sementara 11.443 atau 0.78 persen siswa lainnya dinyatakan tidak lulus.

DINAS PENDIDIKAN KOTA MALANG MELARANG SISWA BERKONVOI


Siswa Nekat Konvoi, Sekolah Tahan Ijazah

Pengumuman kelulusan tingkat SMA/SMK/MA untuk wilayah Kota Malang, Jawa Timur, serentak akan dilaksanakan pada Senin (16/5/2011). Dinas Pendidikan Kota Malang mengeluarkan larangan kepada para siswa untuk menggelar konvoi. 
Dinas Pendidikan menegaskan, jika diketahui ada siswa menggelar konvoi di jalanan, Disdik Kota Malang akan memberikan sanksi tegas, yaitu menahan ijazah para siswa.
Dinas Pendidikan Kota Malang sudah mengedarkan surat resmi kepada semua kepala sekolah terkait upaya antisipasi konvoi di jalan raya.

19 siswa SMK tidak lulus UN di Kota Malang


Pengumuman Ujian Nasional (UN) SMA sederajat yang akan dilaksanakan serempak Senin (16/5), sepertinya menjadi kado indah bagi sekolah di Kota Malang. Betapa tidak, hampir seluruh sekolah berhasil meluluskan siswanya 100 persen. Pada jenjang SMA terdapat 3 siswa sekolah negeri yang tidak lulus, sedangkan jenjang SMK terdapat 10 siswa dari sekolah negeri dan 9 siswa sekolah swasta yang gagal lulus tahun ini.

Selasa, 10 Mei 2011

Salah Kaprah terhadap Ujian


Tahun ini pemerintah telah memberikan porsi 40 persen untuk sekolah dalam menentukan kelulusan siswa, sementara 60 persen tetap dipegang pemerintah melalui hasil ujian nasional. Angka 60 persen tentunya lebih besar sehingga penentuan kelulusan masih didominasi oleh peran pemerintah, bukan oleh guru. Selain itu, penentu kelulusan lebih didominasi oleh ujian, bukan oleh bentuk assessment-assessment lain.
Dilihat dari porsi 40 persen ditentukan oleh sekolah dan 60 persen oleh ujian sekolah berarti kelulusan siswa ditentukan oleh 60 persen hasil UN, 24 persen ujian akhir sekolah (UAS), dan 16 persen dari penilaian lain. Atau, dengan kata lain, 84 persen kelulusan ujian ditentukan oleh ujian.
Ada tiga permasalahan utama di sini, yakni...

Minggu, 08 Mei 2011

Beasiswa dan Ikatan Kerja di PLN, Mau ?

D3 Kerjasama Polinema - PLN Jika masih bingung, kemana setelah SMK, bisa jadi ini informasi yang patut dipertimbangkan. Politeknik Negeri Malang bekerja sama dengan PT. PLN memberikan kesempatan kepada lulusan SMK Jurusan Teknik Mesin / Pemesinn dan Listrik untuk mendapatkan beasiswa yang disediakan sekaligus jika lulus nanti langsung menjadi pegawai PT. PLN. Berminat ? Jangan tunda kesempatan berharga dan inilah informasi selengkapnya. 

Menanti Guru Melek Internet

Wawasan para guru harus terus ditingkatkan, terutama saat ini dalam penguasaan internet sebagai media pembelajaran di sekolah. Harus ada lompatan besar guna meningkatkan kualitas guru untuk mengatasi ketertinggalan pada era digital saat ini. Harus ada lompatan revolusioner di bidang pendidikan agar bangsa ini tidak tertinggal oleh bangsa lain. 
Secara intensif guru-guru yang sama sekali tidak mengenal, tidak mengerti, dan tidak memahami internet harus menjadi guru yang "melek" internet. Internet telah menjadi sumber belajar yang luar biasa sehingga harus diketahui dengan baik oleh guru sebagai garda depan dunia pendidikan.